Jakarta jadi surga maskapai penerbangan murah



Maskapai indonesia




Pertumbuhan penerbangan murah atau Low Cost Carrier (LCC) saat ini terus meningkat signifikan. Harga murah menjadi faktor penarik terbesar minat para konsumen.


Hasil Analisis dari divisi Air Traffic Solution Amadeus mengungkapkan pertumbuhan kapasitas kursi secara global pada semester I sebesar 6,8 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Tahun ini kapasitas kursi LCC tercatat sebesar 558,9 juta atau meningkat 35,6 juta dibandingkan tahun lalu sebesar 523,2 juta kursi.

Asia menunjukkan tingkat pertumbuhan paling tinggi dibandingkan wilayah lainnya yakni sebesar 28 persen atau 129 juta kursi dari total secara global. Pertumbuhan di Asia ini terbesar disumbang dari Indonesia atau Jakarta khususnya.



Permintaan penerbangan LCC di Indonesia mencapai 12,3 juta kursi. Sementara Jakarta menyumbang peningkatan permintaan tertinggi yaitu 2,8 juta kursi atau naik 44 persen dibanding kota-kota lainnya di Asia. Tercatat kapasitas kursi penerbangan murah di Jakarta selama semester I tahun ini sebesar 9,3 juta.

Capaian Indonesia ini jauh di atas negara lainnya diantaranya India yang kapasitas peningkatan kursinya hanya 3 juta, Thailand sebesar 2 juta dan Malaysia 1,8 juta.
"Kami melihat 'ledakan' dalam penerbangan LCC secara alami mengingat masih banyak titik tujuan penerbangan udara yang masih belum terlayani," ujar spesialis penerbangan LCC Amadeus, Alexandre Jorre, dalam keterangan tertulisnya kepada merdeka.com di Jakarta, Kamis (31/10).

Secara global, kapasitas kursi penerbangan LCC London adalah yang terbesar dibanding kota manapun dengan angka hampir 15 juta kursi yang tersedia. Meski besar namun pertumbuhan permintaan kursi LCC di London sudah rendah yakni hanya 3 persen.
Amadeus memperkirakan dengan pertumbuhan Jakarta sebesar 44 persen maka dalam beberapa tahun mendatang ibukota Indonesia ini bisa menyalip pencapaian London.

Seperti diketahui, sejumlah maskapai penerbangan murah telah hadir di Indonesia diantaranya Citilink, Lion Air, Air Asia, Sriwijaya Air, Mandala Air dan lain sebagainya. Meski masih terkendala sejumlah masalah seperti keterlambatan namun penerbangan murah tetap jadi primadona masyarakat Tanah Air.       

Sumber : Merdeka.com

Postingan populer dari blog ini

Spesifikasi & Harga Mobil Mercedes Benz Terbaru